Rabu, 22 September 2010

Jangan Meremehkan Hal-Hal Kecil

Suatu hari seorang Kaisar Jepang menugaskan seorang seniman, untuk melukis sebuah burung jenis khusus bagi dia. Bulan demi bulan berlalu, bahkan tahun demi tahun berlalu, namun lukisan itu belum selesai juga. Akhirnya kaisar datang sendiri ke tempat seniman tersebut untuk meminta penjelasan.

Di hadapan Kaisar, Seniman tersebut lalu memasang sebuah kanvas kosong diatas kuda-kudanya dan mulai melukis. Ternyata hanya dalam waktu lima belas menit dia telah berhasil menyelesaikan lukisan seekor burung tepat seperti yang dulu diminta Kaisar. Sungguh sebuah karya seni yang sangat indah. Kaisar, yang sangat mengagumi lukisan serta keahlian sang seniman, lalu menanyakan mengapa ia menunda lukisan itu sampai bertahun-tahun lamanya.

Seniman tadi kemudian membuka semua lemari di rumahnya. Dia mengambil setumpuk lukisan yang terdiri dari dua sayap burung, dua kaki burung, dua cakar, dua mata, sebuah paruh, bulu-bulu burung, dan urat-urat dari burung tadi. Semua lukisan itu lalu ia letakkan di hadapan Kaisar sambil berkata, ''Apa yang baru saja hamba selesaikan dalam lima belas menit, berasal dari latihan hamba selama bertahun-tahun, yaitu melukis setiap bagian terkecil dari seluruh bagian burung ini.''

Ya, keberhasilan atau kesuksesan merupakan hasil dari apa yang kita kerjakan setiap tahun, setiap bulan, setiap minggu, setiap hari, setiap jam, bahkan setiap detilk. Suatu keberhasilan tidak langsung terjadi begitu saja, dan sebuah kesuksesan tidak terjadi dalam waktu sekejap, namun semuanya itu merupakan hasil penggabungan dari hal-hal kecil yang kita kerjakan dengan sungguh-sungguh.
Jadi setialah dalam perkara kecil, karena hal-hal kecil dalam hidup ini menentukan hal-hal besar yang akan kita peroleh.

''engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.''
(Matius 25:21b)

Tuhan Yesus Memberkati